A. Pengertian Arsitektur
Komputer
Berbicara mengenai arsitektur mungkin
yang akan terlitas dalam benak kita adalah sebuah rancangan bangunan atau
sebuah konstruksi bangunan. Yah, memang pengertian arsitek itu sendiri ialah
perancangan. Lalu jika dikaitkan dengan komputer, apakah yang dimaksud dengan
arsitektur komputer? Jawaban yang paling
simple adalah tentu saja perancangan suatu komputer. Maksudnya disini adalah perancangan
komponen-komponen komputer sehingga menjadi sebuah sistem kesatuan yang dapat
dioperasikan. Walaupun secara keseluruhan, pada umumnya komponen dari komputer
itu sama, namun ada juga yang bisa ditambah dan dimodifikasi sehingga
terbentuklah sebuah sistem yang berbeda dari biasanya yang mungkin lebih baik
dari standar sebelumnya. Oleh karena itu, pengertian yang mungkin cocok
mengenai arsitektur komputer adalah
bentuk desain dan konstruksi komponen-komponen komputer yang diorganisasikan
sedemikian rupa sehingga menjadi suatu sistem komputer.
B. Struktur Kognisi Manusia
Kognisi berasal dari bahasa latin
yaitu cognoscere yang artinya mengetahui. Secara jelas, kognisi diartikan
sebagai proses yang dilakuakan untuk memperoleh pengetahuan dan memanipulasi
pengetahuan melalui aktivitas mengingat, menganalisis, memahami, menilai,
menalar, membayangkan dan berbahasa. Struktur kognitif manusia merupakan bagian
atau komponen yang terstruktur dalam otak manusia yang memberi pengetahuan
sistem, skema, adaptasi, asimilasi serta akomodasi
dalam membentuk kematangan dan pengalaman otak. Struktur kognitif manusia
memiliki struktur yang sangat kompleks dan sistematis sehingga arah dan
tujuannya jelas. Adapun fungsi-fungsi kognisi manusia antara lain :
Atensi dan kesadaran
Atensi adalah
pemrosesan secara sadar sejumlah informasi dari informasi yang
tersedia. Informasi didapatkan dari penginderaan, ingatan dan proses
kognitif lainnya. Atensi terbgai menjadi atensi terpilih dan atensi
terbagi. Kesadaran meliputi perasaan sadar maupun hal yang disadari yang
mungkin merupakan fokus dari atensi.
2.
Persepsi
Persepsi adalah
rangkaian proses pada saat mengenali, mengatur dan memahami sensasi dari pnca
indera yang diterima dari rangsang lingkungan.
3.
Ingatan
Ingatan adalah
saat manusia mempertahankan dan menggambarkan pengalaman masa lalunya dan
menggunakan hal tersebut sebagai sumber informasi saat ini. Proses mengingat
adalah menyimpan suatu informasi, mempertahankan dan memanggil kembali
informasi tersebut.
4.
Bahasa
Bahasa
menggunakan pemahaman terhadap kombinasi kata dengan tujuan untuk
berkomunikasi. Adanya bahasa membantu manusia untuk berkomunikasi dan
menggunakan simbol untuk berpikir hal-hal yang abstrak.
5.
Pemecahan masalah dan kreativitas
Merupakan upaya
untuk mengatasi hambatan yang menghalangi diselesaikannya suatu malasah atau
tugas
Adapun beberapa aspek yang mempengaruhi struktur kognitif,
antara lain yaitu:
1.
Berdasarkan kedewasaan dan perkembangan individu.
2.
Sifat belajar yang lebih bermakna dari pengalaman yang
terintegrasi.
3.
Ketepatan dalam mentransformasi informasi stimulus dan
pengalaman melalui fungsi kognisinya.
C. Kaitan Antara Struktur Manusia dan Arsitektur Komputer
Komputer merupakan hasil karya proses
kognitif manusia. Kemampuan manusia untuk memiliki ide, merangkaikan setiap
komponen serta mengorganisasikannya sehingga menjadi suatu sistem komputer
merupakan contoh nyata dari proses kognisi manusia.
Di zaman serba modern saat ini, hampir
semua bidang menggunakan teknologi berbasis komputer. Temtu hal ini juga
membawa pengaruh bagi manusia di dalam menunjang setiap pekerjaan dan
aktivitasnya. Kehadiran komputer dapat mempermudah pekerjaan sehingga lebih
efisien waktu dan tenaga. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa terdapat
hubungan timbal balik antara komputer dan manusia yang sangat menguntungkan.
Manusia merakit dan merancang sebuah komputer menggunakan proses berpikir dan
belajar, sementara itu, komputer sebagai hasil karya manusia tersebut sangat
membantu manusia dalam melaksanakan setiap pekerjaan.
Kelebihan
arsitektur komputer dibandingkan struktur kognisi manusia
1. Penyimpanan atau memori pada komputer
lebih akurat karena berapa lama pun data tersebut disimpan dalam memori
komputer maka tidak akan berubah dan akan tetap seperti itu. Sedangkan jika
dibandingkan dengan struktur kognisi manusia maka kognisi manusia bisa saja
mengalami error seperti kelupaan dan error dalam mengingat kembali.
2. Komputer dapat melakukan recall secara
sempurna
3. Multi user, sehingga dapat diguanakan
banyak pengguna dalam satu waktu
4. Dapat membuka beberapa aplikasi dalam
satu waktu.
Kelemahan
arsitektur komputer dibanding struktur kognitif manusia
1. Memori atau penyimpanan terbatas
2. Membutuhkan daya listrik yang cukup besar
3. Berukuran besar sehingga membutuhkan
ruangan yang besar pula
Analisis
: komputer bisa saja dikatakan sebagai imitasi atau hasil copy dari kognisi
manusia. Jika di dalam pemrosesan informasi manusia kita mengenal adanya
input-storage/process-output maka demikian juga kita mengenal ketiga struktur
tersebut dalam komputer. Informasi yang telah disimpan di storage pun bisa
dipanggil kembali. Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri bahwa penyimpanan
pada komputer memang lebih baik dari penyimpanan manusia tetap kognisi manusia
mampu bekerja lebih baik dibanding dengan komputer. Contohnya saja, dai proses
kognisi manusia dapat menciptakan suatu komputer itu mrupakan hal yang luar
biasa. Komputer sebagai hasil karya manusia memberi banyak manfaat bagi manusia
salah satunya yaitu mempermudah manusia dalam
melakukan pekerjaan sehingga dapat dikatakan bahwa antara arsitektur
komputer dan kognisi manusia selalu berhubungan
sumber :
Solso, R., Maclin,O., K. (2007).
Psikologi Kognitif edisi ke delapan. Jakarta : Penerbit Erlangga.
file.upi.edu/…/FIP/…/Draft_Psikologi_Kognitif_Pertemuan_1-14.pdf